KAMPUS  SENIN, 24 SEPTEMBER 2018 , 19:27:00 WIB | laporan : Husman

Pikiran Cendekia.com

Tiga aktivis HMI Bandarlampung terluka akibat tindakan represif aparat kepolisian. Kapolresta Kombes Murbani Pitono menyatakan bersedia mengobati korban dan menindak aparat yang represif.

Berita terkait aksi

Aksi HMImenyoalkan Buruk nya Kinerja Jokowi Ricuh Di DPRD Lampung

HMI BL Sampaikan Lima Tuntutan Dan Lima Solusi Ke Jokowi-JK

Aksi yang sempat ricuh karena ada barigade aparat Satpol PP di tangga masuk Gedung DPRD Lampung, Bandarlampung, Senin (24/9). Aparat kepolisian kemudian turun tangan sehingga terjadi insiden tersebut.

“Tindakan kekerasan yang dilakukan oknum kepolisian akan ditindak tegas. Kapolresta telah menandatangani fakta integritas bermaterai Rp6000,” kata Ketua HMI Bandarlampung Husni Mubaroq kepada Pikiran Cendekia .com.

Kapolresta Kombes Murbani menandatangani janjinya untuk mengobati ketiga korban dan memberikan sanksi oknum yang berbuat kekerasan pada pukul 17.40 WIB. Ketiga korban sudah dirawat di RSU Bumi Waras, Bandarlampung.

Salah seorang korban yang terjatuh dari tangga saat aksi adalah mahasiswi Fakultas Ekonomi Bisnis UIN Raden Intan Lampung, Yulia Meladari.

Dia dan rekan-rekannya sesama aktivis HMI Bandarlampung aksi menuntut sikap DPRD Lampung atas buruknya kinerja Pemerintahan Jokowi. Para mahasiswa juga akhirnya bertemu dengan anggota DPRD Lampung. [husman]

LEAVE A REPLY

Please enter your comment!
Please enter your name here