pikirancendekia. com TUBABA Lampung –
rangka kunjungan kerja Wakil gubernur Lampung Bahtiar basri SH.,MM menggelar pembinaan guru dan tenaga kependidikan Dinas pendidikan provinsi Lampung khususnya sekolah menengah atas(SMA),sekolah menengah kejuruan(SMK)dan sekolah luar biasa(SLB)se-tulang bawang barat(tubaba)dilapangan SMA N 01 TUMIJAJAR kecamatan tulang bawang tumijajar kabupaten tubaba,kamis 25/01/2017.
musyawarah kerja kepala sekolah (MKKS) tubaba Pujianta,menyambut hangat kedatangan kunjungan kerja wakil gubernur lampung yang perhatiannya kepada tenaga kependidikan cukup tinggi untuk kabupaten tubaba.
Ketua MKKS Tubab mengatakan”Terima kasih kepada wakil gubernur lampung dalam kunjungan kerjanya pertama kali ke kabupaten tubaba,atas Penyerahan secara simbolis SK guru pendidik honor yang kabupaten tubaba,dan penanda tanganan prasasti SMA N 04 tumijajar,dan yang terpenting guruSMA,SMA dan SLB tubaba yang mendukung penuh program peningkatan pendidikan tubaba”ujar
Dalam sambutan Bupati Kabupaten Tubaba Umar ahmad S.P mengatakan”sampai saat ini pengelolaan sistem pendidikan tubaba lebih baik dan lebih maju pesat setelah ditangani dinas pendidikan lampung,khususnya tingkat SMA,SMK,jauh sebelumnya saat kami menanganinya”ujarnya
Ditempat yang sama wakil gubernur lampung Bahtiar Basri dalam kunjungan kerja pertama kali ke kabupaten tubaba mengungkapkan jenjang pendidikan dikabupaten tubaba beberapa tahun ini sudah mulai meningkat dan hasil yang luar biasa pendidikannya.
Bahtiar basri dalam sambutanya mengatakan,”memenuhi kewajiban saya sebagi wakil guberbur,dalaam kunjungan kerja saya ke tubaba ini,tujuan untuk saya melihat perkembangan pendidikan yang ada ditubaba dan saya melihat kemajuan yang sangat luar biasa,dan juga tadi saya tegaskan untuk apratur sipil negara(ASN)untuk tidak terlibat atau menjadi tim sukses partai politik di pemilihan nantinya,jadilah warga biasa”katanya.
Lanjutnya” masa depan bangsa ada di tangan pendidikan maka dari itu Mengenai pembiayaan pendidikan,kita juga nantinya akan tingkatkan pendidikan diprovinsi lampung khususnya kabupaten tubaba,”tegasnya
Adapun pesan moral dan etika kepada siswa-siswi untuk menjauhi obat terlarang serta menjauhi dunia freeseks yang bisa merusak moral bangsa dan masa depan yang sangat gelap tak ada pandangan.
“lanjutnya dia berpesan agar siswa siswinya menjauhi dan tak mengenal yang namanya narkoba atau yang dikenal sabu – sabu tegasnya (dul)
