Wali Kota Bandar Lampung Herman HN dalam sambutan nya peringatan Hari Guru Nasional ke 23 dan HUT PGRI ke 72 di Balai Krakatau, Kamis, 23 November 2017.
Pikiran Cendekia.com, Bandar Lampung – Peringatan Hari Guru Nasional ke 23 dan Hari Ulang Tahun PGRI ke 72 Tingkat Kota Bandar Lampung tahun 2017 tabur saweran di Gedung Balai Krakatau, Langkapura, Bandar Lampung, Kamis, 23 November 2017.
Wali Kota Bandar Lampung Herman HN memberikan kejutan kepada pengawas dan guru TK, SD, SMP dengan menjawab pertanyaan. Sebanyak 12 pengawas pun menerima imbalan uang atas keberhasilan menjawab budaya malu.
“Saya bukan mau mengetes tapi mengingatkan ternyata guru-guru disini mengetahui pekerjaannya,” ucap dia setelah memberi sejumlah uang kepada guru-guru.
Dia melanjutkan budaya tidak terlambat dan disiplin merupakan contoh yang baik dalam memberikan pengajaran. “Guru dibayar dari pemerintah. Jangan sampai terlambat masuk kesekolah,” tuturnya.
Herman HN berharap guru tetap jaya di NKRI. “Khususnya di Provinsi Lampung Kota Bandar Lampung. Saya minta di Kota Bandar Lampung gurunya harus kompak,” imbuhnya.
Sementara, Kepala Dinas Pendidikan Kota Bandar Lampung Daniel Marsudi mengatakan peringatan Hari Guru Nasional dan HUT PGRI diikuti oleh seluruh guru TK, SD, SMP dan purnabakti. “Ada sekitar 700an guru yang ikut hadir dalam peringatan ini,” ungkap dia kepada awak media.
Menurut nya, kebutuhan guru di Bandar Lampung masih sangat kurang. “Sebanyak 7500 gurut honorer di Bandar Lampung. Itulah kekurangan tenaga pengajar yang di butuh kan di Bandar lampung , tandas nya .(husman e)
